MAGNESIUM
Annisa
Mustika Ayu
Izzatun
Nadia
Miftahulia
El-Jannah
PRODI
GIZI STRATA SATU
FAKULTAS
ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013
A.
Pengertian
magnesium
Magnesium adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol
Mg dan nomor atom 12 serta berat atom 24,31. Magnesium adalah elemen terbanyak
kedelapan yang membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur terlarut
ketiga terbanyak pada air laut. Logam alkali tanah ini terutama digunakan
sebagai zat campuran (alloy) untuk membuat campuran alumunium-magnesium yang
sering disebut "magnalium" atau "magnelium".
Magnesium merupakan logam yang ringan,
berwarna putih keperak-perakan dan cukup kuat. Ia mudah ternoda di udara, dan
magnesium yang terbelah-belah secara halus dapat dengan mudah terbakar di udara
dan mengeluarkan lidah api putih yang menakjubkan.
B.
Fungsi dan
sumber magnesium
Magnesium memiliki
fungsi penting dalam tubuh, seperti membentuk tulang dan gigi serta untuk
memeliahara syaraf dan otot agar tetap normal. Selain itu, Magnesium membantu mengatur kadar kalium
dan natrium dalam tubuh, yang terlibat dalam pengendalian tekanan darah.
Magnesium banyak terdapat pada kacang-kacangan, seafood, susu, keju,
sayur-sayuran berdaun hijau, produk kedelai seperti tempe atau tahu, dan yogurt.
C.
Penyerapan magnesium dalam tubuh
Penyerapan atau absorpsi Mg2+ terjadi di
seluruh usus halus dan jelas tergantung pada banyaknya faktorain yang tersedia,
misalnya vitamin D.Absorpsi Mg2+ bukan proses aktif, dan
tidak ada mekanisme bersama untuk transport kalsium dan magnesium melalui
dinding usus. Dalam
plasma, sebagian besar Mg2+ terdapat dalam bentuk yang
padat difiltrasi oleh glomerulus ginjal. Akan tetapi ginjal mempunyai kemampuan
luar biasa untuk mempertahankan Mg2+.
D.
Metabolisme magnesium
Magnesium terlibat di dalam metabolisme protein, karbohidrat,
dan lemak. Dia membantu gen-gen agar bisa berfungsi dengan benar. Peranan
metabolik dari magnesium begitu beragam sehingga sulit untuk menemukan suatu
sistem tubuh yang tidak dipengaruhi oleh kekurangan magnesium. Sistem peredaran darah kita, sistem pencernaan,
sistem syaraf, otot-otot, ginjal, liver, kelenjar-kelenjar penghasil hormon,
dan otak, semuanya bergantung pada magnesium untuk fungsi metabolic mereka.
E.
Akibat asupan magnesium yang kurang tepat
Magnesium
dalam tubuh harus dikonsumsi dengan tepat, karena jika terjadi kekurangan
maupun kelebihan akan terjadi berbagai gangguan tubuh. Banyak gejala yang
melibatkan perubahan-perubahan di dalam fungsi syaraf dan otot. Perubahan-perubahan
tersebut antara lain melemahnya otot, gemetar, dan kejang.
Kekurangan
magnesium di dalam otot jantung, bisa mengakibatkan arrhythmia, kontraksi yang
tidak teratur, dan meningkatnya detak jantung. Karena peranannya dalam struktur
tulang, melembut dan melemahnya tulang juga bisa menjadi suatu gejala dari
kekurangan magnesium.
Gejala kelebihan paling umum yang berhubungan dengan level asupan
magnesium yang tinggi itu adalah diare. Gejala ini adalah yang paling umum
terlihat dalam situasi dimana magnesium itu di dapat dari supplement. Dalam
studi-studi penelitian, dosis magnesium yang berhubungan dengan diare itu
biasanya berkisar antara 1-5 gram (1.000-5.000 miligram), tapi diare juga bisa
terjadi pada dosis-dosis supplemental yang lebih rendah. Keracunan magnesium
juga bisa berhubungan dengan gejala-gejala yang sangat umum misalnya
meningkatnya rasa kantuk atau merasa lesu.
0 komentar:
Posting Komentar