Minggu, 05 Januari 2014

magnesium

MAGNESIUM



Annisa Mustika Ayu
Izzatun Nadia
Miftahulia El-Jannah





PRODI GIZI STRATA SATU
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013



A.    Pengertian magnesium
Magnesium adalah  unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Mg dan nomor atom 12 serta berat atom 24,31. Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur terlarut ketiga terbanyak pada air laut. Logam alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat campuran (alloy) untuk membuat campuran alumunium-magnesium yang sering disebut "magnalium" atau "magnelium".
Magnesium merupakan logam yang ringan, berwarna putih keperak-perakan dan cukup kuat. Ia mudah ternoda di udara, dan magnesium yang terbelah-belah secara halus dapat dengan mudah terbakar di udara dan mengeluarkan lidah api putih yang menakjubkan.

B.     Fungsi dan sumber magnesium
Magnesium memiliki fungsi penting dalam tubuh, seperti membentuk tulang dan gigi serta untuk memeliahara syaraf dan otot agar tetap normal. Selain itu, Magnesium membantu mengatur kadar kalium dan natrium dalam tubuh, yang terlibat dalam pengendalian tekanan darah. 
Magnesium banyak terdapat pada  kacang-kacangan, seafood, susu, keju, sayur-sayuran berdaun hijau, produk kedelai seperti tempe atau tahu, dan yogurt.

C.     Penyerapan magnesium dalam tubuh
Penyerapan atau absorpsi Mg2+ terjadi di seluruh usus halus dan jelas tergantung pada banyaknya faktorain yang tersedia, misalnya vitamin D.Absorpsi Mg2+ bukan proses aktif, dan tidak ada mekanisme bersama untuk transport kalsium dan magnesium melalui dinding usus. Dalam plasma, sebagian besar Mg2+ terdapat dalam bentuk yang padat difiltrasi oleh glomerulus ginjal. Akan tetapi ginjal mempunyai kemampuan luar biasa untuk mempertahankan Mg2+.

D.    Metabolisme magnesium
Magnesium terlibat di dalam metabolisme protein, karbohidrat, dan lemak. Dia membantu gen-gen agar bisa berfungsi dengan benar. Peranan metabolik dari magnesium begitu beragam sehingga sulit untuk menemukan suatu sistem tubuh yang tidak dipengaruhi oleh kekurangan magnesium. Sistem peredaran darah kita, sistem pencernaan, sistem syaraf, otot-otot, ginjal, liver, kelenjar-kelenjar penghasil hormon, dan otak, semuanya bergantung pada magnesium untuk fungsi metabolic mereka.

E.     Akibat asupan magnesium yang kurang tepat
Magnesium dalam tubuh harus dikonsumsi dengan tepat, karena jika terjadi kekurangan maupun kelebihan akan terjadi berbagai gangguan tubuh. Banyak gejala yang melibatkan perubahan-perubahan di dalam fungsi syaraf dan otot. Perubahan-perubahan tersebut antara lain melemahnya otot, gemetar, dan kejang.
Kekurangan magnesium di dalam otot jantung, bisa mengakibatkan arrhythmia, kontraksi yang tidak teratur, dan meningkatnya detak jantung. Karena peranannya dalam struktur tulang, melembut dan melemahnya tulang juga bisa menjadi suatu gejala dari kekurangan magnesium.
Gejala kelebihan paling umum yang berhubungan dengan level asupan magnesium yang tinggi itu adalah diare. Gejala ini adalah yang paling umum terlihat dalam situasi dimana magnesium itu di dapat dari supplement. Dalam studi-studi penelitian, dosis magnesium yang berhubungan dengan diare itu biasanya berkisar antara 1-5 gram (1.000-5.000 miligram), tapi diare juga bisa terjadi pada dosis-dosis supplemental yang lebih rendah. Keracunan magnesium juga bisa berhubungan dengan gejala-gejala yang sangat umum misalnya meningkatnya rasa kantuk atau merasa lesu.

0 komentar:

Posting Komentar