Sabtu, 01 Februari 2014

MUSLIMAH, KEBERSIHAN ITU SEBAGIAN DARI IMAN

Sebagai seorang muslimah yang taat,  kita semua selalu berusaha untuk menjalankan segala perintah  dari Allah  SWT dan tentu saja selalu berusaha untuk menjauhi larangan Nya. Menjalankan sholat, puasa, berzakat, dan menunaikan ibadah haji bagi mereka yang mampu menjalankannya. Tidak hanya urusan ibadah, seorang muslimah yang taat  juga sangat memperhatikan ada tidaknya hukum-hukum yang mengatur tentang kehidupan duniawi. Seperti  bagaimana berhubungan dengan tetangga dan keluarga, berbagai adab dan tatacara melakukan sesuatu, dan juga tentang kebersihan.
Berbicara tentang kebersihan, seorang muslimah tentu tahu bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman seperti yang disabdakan Rasulullah SAW  النظافة من الإيمان yang berarti bahwa kebersihan adalah sebagian dari keimanan. Hadist ini menunjukkan bahwa islam sangat mencintai dan menyukai kebersihan.
Sebagai seorang muslimah, kita juga punya tanggung jawab untuk menjaga kebersihan dan keindahan. Tidak hanya memperhatikan kebersihan dan keindahan lingkungan sekitar kita  jyga harus memperhatikan kebersihan diri dan pakaian yang kita kenakan untuk menyempurnakan keimanan kita.
Dalam menjaga kebersihan di sekitar kita, terkadang ada beberapa hal yang sangat sepele namun sering sekali kita lupakan. Salah satunya adalah menjaga kebersihan mukena. Entah karena apa hingga hal ini sering kali terabaikan oleh muslimah-muslimah yang anggun dan cantik dengan ketaatan dan  keimanan yang terpancar dari wajahnya. Namun sangat disayangkan ketika dalam kesehariannya muslimah-muslimah ini terlihat sangat anggun dan cantik, tetapi di lima waktu dalam hariannya kecantikan itu pudar hanya karena mukena yang kurang terjaga kebersihannya.
Wahai muslimah, bukankah kita tadi sudah sama-sama setuju tentang kebersihan adalah sebagian  dari keimanan dengan berlandaskan hadits diatas? Kita sudah sama-sama tahu bahwa Allah sangat menyenangi kebersihan. Tetapi nyatanya masih begitu banyak yang mengabaikan kebersihan pakaian yang justru digunakan saat berinteraksi dengan Allah.
Wahai muslimah, bukankah Allah melalui RasulNya yang memerintahkan kita untuk senantiasa  menjaga kebersihan hingga menjadikan kebersihan adalah bagian dari keimanan kita kepadaNya? Tetapi mengapa hanya kebersihan lingkungan dan kebersihan tentang urusan duniawi saja yang menjadi fokus dan perhatian kita hingga sering kali melalaikan hal sepele tentang kebersihan pakaian yang justru akan kita gunakan untuk menghadapNya.
Wahai muslimah, malukah engkau ketika bertemu seseorang dengan pakaian kotor dan bau? Bisakah engkau bayangkan ekspresi wajah mereka yang melihat engkau  dengan pakaian baud an kotor? Jika bisa, tentu engkau tidak akan mempermalukan diri di depan orang banyak dengan pakaian yang kotor dan bau di hadapan orang-orang yang akan engkau temui. Lantas, apakah engkau akan mempermalukan dirimu dihadapan Rabb mu wahai muslimah? Dengan pakaian yang kotor lagi bau untuk menghadapNya.
Mari kita renungkan bersama tentang hal ini, sudahkah kita benar-benar menjaga kebersihan kita? Jika sudah berbahagialah karena sebagian keimanan telah engaku raih. Jika belum, mari saudaraku kita bersama-sama meraih sebagian  keimanan dari kebersihan.

Wahai saudaraku, alagkah indah ketika kita hidup dengan rukun dan saling mengingatkan. Dan sangatlah indah ketika kerukunan dan saling mengingatkan itu akan menghantarkan kita menginjak syurgaNya. Walaupun hanya mengingatkan tentang hal yang sangat sederhana, kebersihan.

0 komentar:

Posting Komentar